Pengejaran Tersangka Korupsi E-KTP Paulus Tannos Makin Sulit. Kok Bisa?

- Rabu, 8 Februari 2023 | 21:48 WIB
Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri (Istimewa)
Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri (Istimewa)

JAKARTA, suaramerdeka-wawasan.com – Penangkapan salah satu buron kasus korupsi e-KTP, Paulus Tannos, bakal semakin sulit. Hal ini setelah yang bersangkutan melakukan pergantian identitas di luar negeri.

Sebelumnya, paulus sempat terdeteksi keberadaannya di Thailand. Namun KPK kemudian mengungkap kalau Paulus sudah mengganti paspornya di salah satu negara di luar negeri.

"Ya betul, tentu ada paspor yang berubah dari negara lain," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu, 08 Februari 2023.

Baca Juga: Usai OTT Pengurusan Perkara di MA, MAKI Berharap KPK Usut Dugaan Korupsi Rekrutmen Hakim Agung

Ali memastikan proses pengejaran kepada Paulus Tannos saat ini terus dilakukan. Meski ia enggan memerinci soal negara mana yang membantu Paulus Tannos berganti identitas baru.

"Ini bagian catatan penting, saya kira, dari upaya-upaya pengejaran itu kan ada dinamika dan itu menjadi evaluasi ke depan, ketika melakukan pengejaran terhadap para DPO KPK khususnya," kata Ali.

Ketua KPK Firli Bahuri juga mengakui sulitnya menangkap para buron kasus korupsi. Salah satunya ada buron yang telah berganti identitas diri.

Hal itu diungkap Firli saat menghadiri jumpa pers di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Februari 2023 usai bersama Presiden Joko Widodo hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membahas menurunya indeks Persepsi Korupsi Indonesia.

Baca Juga: Usai OTT Pengurusan Perkara di MA, MAKI Berharap KPK Usut Dugaan Korupsi Rekrutmen Hakim Agung

Sebelumnya, nama Paulus Tannos mencuat setelah penandatanganan perjanjian ekstradisi antara Indonesia dan Singapura, pada Januari 2022 lalu.

Saat itu, KPK menargetkan bisa memulangkan Paulus Tannos dari Singapura. Namun, upaya KPK itu gagal total.

Bukan hanya gagal, tapi buruan KPK itu sudah pindah ke Thailand, dan sekarang kabarnya justru telah berganti identitas.

Editor: Didik Saptiyono

Tags

Terkini

X