Semarang, suaramerdeka-wawasan.com - Sebuah angkot tanpa penumpang yang sedang parkir di Jalan Siliwangi dekat Pasar Karangayu, Semarang, ludes terbakar pada Rabu, 24 Agustus 2022.
Salah satu saksi kejadian, Rifky Deni Kurniawan (27) mengatakan, awalnya melihat asap tebal di sekitar lokasi, saat dihampiri ternyata ada mobil angkot yang terbakar.
''Kebetulan tadi saya habis mengantar penumpang, lihat asap tebal kirain kebakaran rumah. Saat tak hampiri, ternyata Daihatsu yang terbakar,'' katanya.
Dia menyebutkan, saat terbakar angkot yang sedang berhenti tepat di depan Rumah Makan Padang itu tak ada sopirnya, dan tanpa penumpang.
''Itu kebetulan dia berhenti di rumah makan Padang, terus betulin bensin atau apa gitu, Selang bensin atau apa,'' ungkapnya.
Sementara itu Kepala Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, Trijoto mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu.
Baca Juga: Masyarakat Diimbau Tak Berikan Uang kepada PGOT, Sanksi Dendanya Rp1 Juta
''Saksi yang melihat angkot di jalan terbakar, lalu datang ke Mako untuk meminta bantuan, terjadi kebakaran unit angkot,'' jelas Trijoto, dalam keterangan usai kejadian.
Menurut dia, begitu mendapat laporan adanya kebakaran, menerjunkan satu unit mobil damkar dengan lima personel untuk menjinakkan api.
''Kebakaran tak sampai merembet, karena dalam waktu sekira setengah jam berhasil menjinakkan api,'' jelasnya.
Baca Juga: Seorang Polisi Dikeroyok di Kawasan Kampung Kali Semarang, Dua Pelaku Diamankan
Ia menduga, penyebab terbakarnya angkot itu karena terjadi kebocoran Selang bensin yang terkena percikan api.
''Kebocoran Selang bensin lalu terjadi percikan api, yang tidak bisa dikendalikan,'' papar Trijoto.
Dikatakan Trijoto, akibat angkot yang ludes terbakar, kerugian diprediksi mencapai Rp50 juta.***