JAKARTA, suaramerdeka-wawasan.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) akhirnya melakukan pemeriksaan terhadap Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate.
"Saat ini pemeriksaan (Johnny G Plate) sedang dilakukan, semoga lancar," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana, Selasa, 14 Februari 2023.
Menkominfo Johnny G Plate diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur BTS 4G BAKTI Kemenkominfo tahun 2020-2022.
Baca Juga: Dipanggil Kejagung, Menkominfo Johnny G Plate Berhalangan. Ini Jadwal Pemanggilan Ulangnya
BTS 4G diharapkan memberikan pelayanan digital di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal Kominfo membangun infrastruktur 4.200 site BTS.
Dalam pelaksanaan perencanaan dan pelelangan terbukti bahwa para tersangka telah merekayasa dan mengkondisikan sehingga di dalam proses pengadaannya tidak terdapat kondisi persaingan yang sehat.
Dengan begitu, diduga, pada akhirnya terdapat kemahalan harga yang harus dibayar oleh negara.
Selain mengusut dugaan korupsinya, Kejagung juga mengusut kasus dugaan pencucian uang terkait kasus korupsi ini
Seperti diberitakan sebelumnya, sedianya diperiksa oleh Kejaksaan Agung pada Kamis, 9 Februari 2023.
Namun, pemeriksaan itu batal lantaran yang bersangkutan ada keperluan lain yaitu menghadiri perayaan Hari Pers Nasional di Medan, dan kemudian mewakili pemerintah dalam dengar pendapat dengan DPR.
Di kasus ini, sebelumnya, penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung telah melakukan pemeriksaan terhadap Gregorius Alex Plate (GAP), yang diketahui merupakan adik dari Johnny G Plate pada Senin, 13 Februari 2023.
Dia diperiksa bersama empat saksi lainnya yakni AT selaku Karyawan PT Wesolve Solusi Indonesia, J selaku Sekretaris Direktur Utama BAKTI Kominfo.
Ada juga WS selaku Tim Invoice Admin PT Huawei Tech Investment, dan TW selaku Marketing PT Dua Putra Ramadhan.
