Dalam unggahan yang lain, Gus Umar meminta Menteri BUMN Erick Thohir turun tangan agar kegaduhan ini bisa diredam.
"Pak @erickthohir tolong dulu angkat si Qodari jadi komisaris?," tulis Tokoh NU itu.
"Mungkin dengan diangkatnya dia jadi komisaris dia bisa berhenti bikin gaduh politik di negara ini karena maksain Jokowi dan Prabowo di 2024," sambung Gus Umar.
"Di saat pandemi lagi ganas-ganasnya bunuh yang meninggal dan positif Covid. Ada ya orang gak punya hati dan nurani dengan sibuk kampanye Jokowi-Prabowo 2024," tulis Gus Umar dalam cuitannya, Minggu, 20 Juni 2021.
Tokoh NU itu juga mengungkit tingkah Muhammad Qodari yang sempat mendorong almarhum Ani Yudhoyono maju menggantikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Dulu juga dia juga yang dorong-dorong almarhum Bu Ani supaya maju gantikan SBY," tulis Gus Umar.
"Sekarang dia ulangi lagi kampanye buat Jokowi supaya 3 priode," sambungnya.
"Nih orang tolong dikasih jabatan stafsus presiden atau komisaris pak @jokowi, jijik tiap lihat tiap hari ngebacot dimana-mana," cuit Gus Umar menambahkan.
