“Kecepatan bus diperkirakan di atas 100 kilometer per jam. Ini terlihat dari tiang reklame sampai tumbang,” katanya.
Sementara itu Kepala BPBD Kota Mojokerto, Ridwan Mubarun menjelaskan, total korban meninggal ada 14 orang, dari informasi awal 15 orang meninggal seperti saat ia mendampingi Walikota Mojokerto Ika Puspitasari yang meninjau langsung korban dan kepulangan korban.
‘’Sejumlah tujuh orang korban meninggal sudah kita berangkatkan ke rumah duka. Sedangkan yang lain masih menunggu penanganan sebelum dipulangkan ke rumah duka,’’ kata Ridwan.
Ia meyakinkan ke-14 korban meninggal sudah teridentifikasi semua. Sehingga ini akan memudahkan proses pemulangan jenazah.
