JAKARTA, suaramerdeka-wawasan.com - Jelang Natal dan Tahun (Nataru) seluruh wilayah di Indonesia perlu adanya waspada lonjakan varian Covid-19 Omicron.
Hal ini perlu dilakukan menyusul ancaman pada libut Nataru diprediksi masyarakat akan tetap melakukan aktivitas.
Apalagi, setelah pemerintah secar resmi tidak jadi menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.
Meski demikian pemerintah melalui TNI-Polri serta Satgas Covid-19 akan tetap melakukan pengawasan secara ketat kegiatan masyarakat.
Selain itu, pemerintah juga sudah menyerukan tentang larangan melakukan perayaan Nataru yang bisa memunculkan kerumunan baik di temapt terbuka maupun tertutup.
Guna mencegah terjadi lonjakan Covid-19 khususnya munculnya varian Omicron, Ketua Sub Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Troy Pantouw minta masyarakat tetap jalankan prokes ketat.
Troy Pantouw juga meminta kepada masyarakat agar tetap mengerti bahwa unutk saat ini penyebaran virus Covid-19 belum berakhir.
Dengan demikian, kata Troy, masyarakat dalam menghadapi libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 untuk tetap memperketat protokol kesehatan, baik itu pakai masker dan jaga jarak.