BANDUNG, suaramerdeka-wawasan.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri penutupan pendidikan Sespimti Polri Dikreg ke-30.
Selain itu juga Sespimen Polri Dikreg ke-61 dan Sespimma Polri Angkatan ke-66, di Lembang, Jawa Barat, Rabu, 27 Oktober 2021.
Kapolri Sigit menegaskan seluruh perwira lulusan tersebut untuk bisa menjadi pemimpin yang mengayomi dan melayani bagi masyarakat serta anggotanya.
Baca Juga: Pemerintah Keluarkan Aturan Baru : ASN Dilarang Ambil Cuti Bersamaan Hari Libur Nasional
"Jadilah pemimpin yang bisa melayani dan menempatkan anggota serta masyarakat sebagai prioritas. Jangan hanya memerintah tapi tidak tahu kesulitan. Ini menjadi masalah," kata Sigit.
Jadi seorang pemimpin, kata Sigit, harus memiliki sifat dan sikap yang kuat, menguasai lapangan, bergerak cepat, responsif, peka terhadap perubahan dan berani keluar dari zona nyaman.
Mantan Kapolda Banten ini menegaskan, seorang pemimpin harus mau turun ke bawah untuk mendengarkan secara langsung aspirasi dari masyarakat dan anggotanya.
Baca Juga: Mabes Polri Sebut Server Pornografi dan Perjudian Online Berada di Filipina : 4 Ditetapkan Tersangka
Pemimpin yang kuat akan mampu menciptakan rasa saling menghormati antara atasan dan jajarannya.
Sigit menekankan, dalam menjalankan tugas, pemimpin tidak boleh mudah terpancing emosinya.