Wonosobo, suaramerdeka-wawasan.com - enam korban tewas, akibat bus pariwisata menabrak empat kendaraan di jalan menurun Pasar Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah pada Sabtu dini hari, 10 September 2022.
Kapolres Wonosobo, AKBP Eko Novan Prasetyo Puspito mengatakan, kejadian bermula saat bus pariwisata dengan nopol N 7944 US berukuran medium, melaju dari arah Temanggung di jalan menurun.
''Tiba-tiba bus tersebut hilang kendali. Penyebabnya apa, adakah human eror, nanti menunggu olah TKP,'' ungkap Eko dalam keterangan kepada wartawan, usai kejadian.
Baca Juga: Viral Video Bu Sekdes Nenggak Minuman Diduga Miras lalu Asyik Joget, Diminta Tak Ulangi Perbuatannya
Menurut dia, saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan rumah sakit, Jasa Raharja dan Polda Jateng, untuk olah TKP lanjutan.
Eko menjelaskan, saat bus pariwisata nomor polisi N 7944 US melaju dari arah Temanggung menuju Wonosobo, sesampai di turunan sebelum Pasar Kertek sekitar pukul 02.00 WIB tiba-tiba hilang kendali.
Akibatnya, kata dia lagi, bus berpenumpang 39 orang tersebut menabrak kendaraan mobil pikap yang melaju searah di depannya, kemudian menabrak tiga kendaraan lainnya.
Baca Juga: Kasus Pencabulan Puluhan Siswi di SMPN Batang, Kak Seto Turun Langsung Lakukan Trauma Healing
''Jadi, setelah menabrak mobil pikap, bus ini masih melaju dan menabrak tiga kendaraan lagi. Ada mobil Innova, Livina dan pikap L300,'' paparnya.
Dikatakan, setelah menabrak empat kendaraan itu, bus pariwisata tersebut menabrak tugu yang ada di simpang empat Pasar Kertek, Wonosobo.
"Ada enam yang meninggal dunia dan satu luka berat, satunya lagi luka ringan, korban yang ditabrak bus pariwisata rombongan dari Probolinggo tujuan Dieng itu,'' jelas Eko.
Baca Juga: Truk Tronton Tabrak Pengendara Motor di Boyolali, Tiga Orang Berboncengan Tewas
Ia mengatakan, penumpang bus pariwisata dan mobil yang selamat sudah dimintai keterangan oleh Polres Wonosobo.
''Sedangkan korban luka dan korban meninggal masih berada di rumah sakit PKU Muhammadyah Wonosobo. Kami juga masih mendata identitas para korban,'' paparnya.
Informasi yang dihimpun, salah satu kendaraan yang ditabrak bus pariwisata tersebut adalah rombongan seniman campursari dari Desa Gandurejo, Kecamatan Bulu, Temanggung, usai pentas.
