KLATEN, suaramerdeka-wawasan.com - Sarang tawon Vespa Affinis, yang dikenal masayarakat dengan nama tawon Ndas, ukuran cukup besar ditemukan di lemari rumah warga di Dusun Kaplingan, Desa Sidowarno, Kecamatan Wonosari, Klaten.
Koordinator Relawan Damai Modal Mikir (Damkir) Klaten, Tara Kus Setiawan mengatakan, ukuran sarang tersebut dua kali lipat sarang tawon Vespa umumnya, dengan diameter 80 sentimeter.
''Tawon Vespa, sangat berbahaya untuk masyarakat karena kalau menyengat bisa mengakibatkan kematian,'' jelas Kus dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu, 7 September 2022.
Baca Juga: Azwar Anas Siang Ini Dijadwalkan Dilantik Presiden Jokowi Jadi Menpan RB, Begini Rekam Jejaknya
Menurut dia, laporan terkait sarang tawon itu diterima pihaknya Rabu dini hari, saat pemilik rumah membuka lemari, dan mendapati ada tawon ndas di dalamnya.
''Setelah dibuka, yang ada di dalam baju ternyata banyak tawonnya. Pemilik rumah tambah kaget, karena di lemari bawah penuh dengan tawon, banyak sekali,'' jelasnya.
Menurut pengakuan pemilik rumah, kata dia, sarang tawon Vespa itu sempat disiram dengan air, tetapi justru membuat lebih ganas, sehingga pihaknya langsung meluncur ke lokasi.
''Tim langsung meluncur dan kita eksekusi tadi pagi dini hari. Sempat menyengat pemilik rumah atau tidak, kita belum tahu,'' ungkapnya.
Kus menyebutkan, tawon Vespa itu selama ini jarang bersarang di rumah, biasanya berada di dalam tanah di hutan atau di pohon. ''Tapi ada juga bersarang di speaker atau di bawah ranjang,'' imbuhnya.
