Tentang Kekalahan Timnas Indonesia dari Vietnam, Jordi Amat dkk Kurang Ini

- Selasa, 10 Januari 2023 | 22:35 WIB
Penyerang Timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan dikeroyok pemain Vietnam di kotak penalti lawan
Penyerang Timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan dikeroyok pemain Vietnam di kotak penalti lawan

HANOI, suaramerdeka-wawasan.comTimnas Indonesia, dinilai terlambat panas, saat dikalahkan Timnas Vietnam di laga leg 2 semi final Piala AFF 2022. Penilaian itu disampaikan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong usai pertandingan.

Seperti diketahui Timnas Indonesia takluk 0-2 dari Vietnam di leg 2 semi final Piala AFF 2022 sehingga gagal melaju ke final.

Laga Vietnam vs Timnas Indonesia ini sendiri digelar di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Senin, 9 Januari 2022. Dan dua gol yang dicetak oleh Nguyen Tien Linh semuanya di awal babak.

Baca Juga: Gagal ke Final Piala AFF 2022, Ini Pernyataan Shin Tae-yong untuk Suporter

Gol pertama dicetak oleh Nguyen Tien Linh pada menit ke-3. Sedangkan gol kedua yang menggandakan kemenangan Vietnam dicetak ketika babak kedua belum berjalan dua menit.

Cepatnya dua gol itu tercipta, menurut Shin Tae-yong, bukti bahwa anak asuhnya kurang konsentrasi di pertandingan di awal-awal laga.

"Padahal saya selalu mengingatkan kepada pemain harus berhati-hati terutama pada lima menit awal dan lima menit akhir pertandingan," kata Shin.

Gol pertama Vietnam terjadi pada menit ketiga. Ketika itu, penyerang Vietnam Nguyen Tien Linh berhasil mengejar umpan lambung panjang yang dilepaskan Do Hung Dung.

"Pada gol pertama, kiper kami (Nadeo Argawinata-red) keliru dalam mengatur waktu (timing) saat menangkap bola,’’ ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers selepas pertandingan seperti dikutip Antara.

‘’Itu karena pemain, secara keseluruhan, belum beradaptasi maksimal dengan lapangan," lanjut Shin Tae-yong.

Baca Juga: Raport Pemain Timnas Indonesia. Timnas Garuda Pantas Apresiasi Tinggi Pemain Ini

Nadeo Argawinata berupaya untuk menghalau bola dengan maju dari wilayah amannya, tetap sepakan Tien Linh datang lebih cepat.

Menurut Shin, gol tersebut dieksekusi dengan baik oleh Tien Linh. Akan tetapi, selain kurang adaptasi, kualitas lapangan pun membuat Vietnam mampu membuka skor.

Kemudian, untuk gol kedua Vietnam, yang dicetak Nguyen Tien Linh pada menit ke-47 atau kurang dari dua menit begitu paruh kedua berjalan, Shin mengakui itu karena kurangnya konsentrasi anak-anak asuhnya.

"Kondisi lapangan stadion berbeda sekali dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, yang sempurna dan baik,’’ katanya.

Halaman:

Editor: Didik Saptiyono

Tags

Terkini

X