Sementara itu pelatih Belgia, Roberto Martínez mengatakan, "Kami menunjukkan konsentrasi yang luar biasa dan bertahan dengan sangat baik. Kami mengendalikan permainan dan bertahan dengan baik ketika kami harus melakukannya.''
Menurut dia, mencetak gol lebih dahulu membuat segalanya jadi sesuai perhitungannya. Menurut Martinez sejak awal pihaknya memperkirakan Portugal akan mengambil momentum di babak kedua.
''Seperti yang Anda duga, momentum lebih mengarah ke Portugal. Kami harus menunjukkan mentalitas yang luar biasa. Semuanya tentang aspek-aspek disiplin taktis dan sangat, sangat cerdik agar memenangi pertandingan,'' imbuhnya.
Itulah makanya, ia tidak melakukan pergantian pemain sampai waktu yang lama. Martinez baru melakukan pergantian pemain di menit ke-72.
''Mengapa saya menunggu begitu lama? Saya tidak ingin tim kehilangan konsentrasi, dan bisa sampai melahirkan perpanjangan waktu. Saya lebih memikirkan seluruh struktur tim,'' katanya.
Martinez kemudian mengandaikan jika ia melakukan pergantian, ia tidak yakin pemain pengganti bisa langsung in dengan tim.
''Pemain pengganti terkadang sulit untuk segera mengambil langkah, dan saya pikir tidak perlu mendatangkan pemain baru.” pungkasnya.
Belgia sendiri di babak 8 Besar bakal menghadapi Italia yang pada pertandingan lainnya memetik kemenangan tipis 2-1 atas Austria.