MARTAPURA, suaramerdeka-wawasan.com – PSIS Semarang kembali gagal meraih kemenangan dan dipaksa pulang tanpa poin setelah ditaklukkan tuan rumah Barito Putera.
Ini adalah kekalahan kelima beruntun PSIS Semarang dari enam pertandingan yang mereka jalani terakhir. Dan hasil ini membuat Pelatih Gilbert Agius masih tanpa kemenangan.
Dalam laga lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Demang Leman, Martapura, Minggu, 26 Maret 2023, malam, PSIS Semarang harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan tiga gol tanpa balas.
Baca Juga: Jelang Barito Putera vs PSIS Semarang. Gilbert Agius Rindu Kemenangan, Begini Katanya
‘’Yang pertama saya minta maaf, karena kami kembali gagal meraih poin,’’ kata Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius usai pertandingan.
Di laga ini PSIS Semarang tampil buruk. Pada babak pertama saja mereka bahkan sudah tertinggal 0-2 dari Barito Putra.
Penyerang Barito Putera Eksel Timothy Joseph Runtukahu membuka kemenangan Barito Putera lewat golnya di menit 29.
Dan di penghujung babak pertama, giliran Gustavo Henrique Barbosa Freire yang menggandakan keunggulan anak asuhan Rahmad Darmawan itu menjadi 2-0. Skor ini kemudian bertahan hingga turun minum.
Sayangnya di babak kedua penampilan PSIS Semarang tidak membaik. Kehilangan beberapa pemain kunci karena cedera dan alasan lain seperti Taisei Marukawa, Carlos Fortes, Luthfi Kamal, Wahyu Prasetyo, Adi Satryo sampai Fredyan Wahyu membuat PSIS Semarang kehilangan irama main.
Baca Juga: PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya. Kapolrestabes: Bonek Tidak Punya Tiket Jangan Datang
Terutama kehilangan Luthfi Kamal membuat PSIS Semarang kehilangan sosok pengatur serangan tim. Permainan mengalir tanpa kontrol permainan, apalagi Fujii Kimura juga tak tampil pada form terbaiknya.
Akibatnya di babak kedua ini PSIS Semarang kembali harus kebobolan. Kali ini Rizky Pora yang memaksa Kiper kedua PSIS semarang, Ray Redondo memungut bola dari gawangnya untuk ketiga kalinya.
Oktafianus Fernando yang datang di post match press conference mengaku, sebenarnya rekan-rekannya tampil baik di awal laga.
‘’Beginilah sepakbola, sedikit kesalahan langsung dihukum dengan gol, dan itu normal,’’ kata pemain yang akrab dipanggil Ofan ini.
Baca Juga: Perpanjang Kontrak Taisei Marukawa Hingga 2025. Begini Penjelasan Yoyok Sukawi